Bulan November 2019 menjadi salah satu hari bersejarah dalam hidupku. Kedua orang tuaku saat itu diberikan penghargaan Apresiasi Orang Tua Hebat oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia. Acara itu merupakan acara tahunan Kemendikbud yang memberikan apresiasi kepada orang tua di Indonesia yang telah dianggap berhasil mendidik anak-anaknya. Pada kesempatan kali ini, Beliau berdua mewakili Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penghargaan tersebut diberikan di Balai Kartini Jakarta. Ini juga menjadi momen pertama Beliau naik pesawat dan tidur di hotel.
Meskipun dengan keterbatasan ekonomi, Beliau mampu memastikan pendidikan kami. Kami semua bisa kuliah di Universitas-Universitas terbaik di Yogyakarta dengan beasiswa. Selain itu, kami juga dapat berprestasi baik secara akademik dan non-akademik. Aku bisa memenangkan 13 kejuaraan lomba karya tulis ilmiah mahasiwa tingkat nasional, termasuk Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS). Sementara adikku jauh lebih mentereng karena berhasil memenangkan kejuaraan robot internasional di Korea.
Ada beberapa hal yang menurutku dapat dijadikan teladan untuk mendidik anak-anak. Pertama, jangan pernah memaksakan kehendak terhadap anak. Bapak dan Ibu selalu memberikan kebebasan kepada anak untuk memilih bidang yang ditekuninya. Beliau tidak pernah memaksa anak untuk menjadi PNS, Dokter, dan profesi lainnya. Meskipun demikian, Beliau tetap mengarahkan kami agar tetap berada pada jalan yang lurus.
Kedua adalah mengutamakan pendidikan. Beliau selalu menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama. Pendidikan merupakan kunci tercepat untuk mengubah nasib. Beberapa kali Beliau sempat berutang untuk memastikan pendidikan kami. Beliau tidak pernah mengeluh di hadapan kami dan selalu tersenyum. Meskipun sebenarnya sebagai anak tertua, aku tahu kerja keras yang Beliau upayakan untuk memastikan pendidikan kami.
Ketiga adalah menanamkan pendidikan agama dari kecil. Hal ini yang menurutku paling penting dan paling aku syukuri. Beliau sudah mengajarkan kami salat dan membaca Alquran dari kecil. Alhamdulillah di usia SD, kami semua sudah bisa membaca Alquran dengan lancar. Selain itu, nilai-nilai agama juga menjadi prioritas Beliau, seperti kasih sayang, kesabaran, pantang menyerah, dan optimis menatap masa depan.
Terimakasih Pahlawan Hidupku.